Beranda Berita Terkini Toponimi Jasinga: Singa dan Simbol Mitologis yang Terkait Erat Dengan Sejarah Lampau

Toponimi Jasinga: Singa dan Simbol Mitologis yang Terkait Erat Dengan Sejarah Lampau

Sarabobar.com – Jasinga merupakan salah satu wilayah tua di Kabupaten Bogor yang terletak di bagian barat, wilayah perbatasan dengan Lebak Banten.

Jasinga dari sebuah kewedanaan kini telah berubah menjadi Kecamatan Jasinga yang menjadi salah satu wilayah administratif Kabupaten Bogor.

Bicara Jasinga, penulis menilai, Jasinga merupakan wilayah yang memiliki kekayaan sejarah, seni, budaya, yang luar biasa.

Baca Juga :  Bupati Bogor Rudy Susmanto Dorong Percepatan Pembangunan Hutan Kota

 

Namun, keberadaan sejarah, seni, dan budaya Jasinga perlahan terancam binasa, dan dikhawatirkan terdegradasi oleh perkembangan dalam kemajuan jaman.

Dengan demikian, atas dasar cinta dan kepedulian, penulis akan mencoba mengulas Jasinga dengan tajuk “Toponimi Jasinga: Singa dan Simbol Mitologis yang Terkait Erat Dengan Sejarah Lampau.”

Baca Juga :  Bupati Bogor Gelar Rapat TRC Kebersihan, Perkuat Respons Penanganan Sampah

Ya, sebelum kita bicara lebih jauh tentang Toponimi Jasinga, ada baiknya kita memahami apa itu Toponimi.

 

Dilansir dari berbagai sumber, toponimi adalah bidang keilmuan dalam linguistik yang membahas tentang asal-usul penamaan nama tempat.

Penamaan wilayah, atau suatu bagian lain dari permukaan bumi, termasuk yang bersifat alam yang buatan. Di mana, Toponimi berkaitan dengan bidang etnologi dan kebudayaan.

Baca Juga :  Bupati Bogor Intruksikan Penanganan Jebolnya Tanggul Sungai Cibeuteung

Makhluk mitologis, makhluk legenda, atau makhluk fantastis adalah makhluk yang keberadaanya dituturkan dalam kisah-kisah mitologis, legenda maupun fabel.

Makhluk tersebut juga terkait dengan folklor suatu suku. Makhluk mitologis pada umumnya bersifat fantastis, baik bentuk maupun kemampuannya.

Artikulli paraprakCeker Ayam Tanpa Tulang, Camilan Gurih yang Bikin Nambah Terus
Artikulli tjetërAramu Muru: Gerbang Batu Misterius di Peru yang Diduga Menuju Dunia Lain