Publikbogornews.com– Safrizal (56), warga Batu Busuk, Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, masih terlihat terpukul saat mengenang banjir bandang yang melanda wilayahnya.
Hujan lebat berhari-hari membuat DAS Kuranji meluap dan menghancurkan puluhan bangunan, termasuk rumah warisan orang tuanya.
Ia menceritakan, pada Selasa (23/11/2025) debit air tiba-tiba meningkat drastis. Dua rumah yang berjarak sekitar 10 meter dari pinggir sungai rubuh dan terseret arus, salah satunya milik keluarganya.
“Sejak itu perasaan saya sudah tidak enak. Saya susah tidur, karena rumah yang hanyut itu tidak jauh dari rumah saya,” ungkap Safrizal saat ditemui, Selasa (2/12/2025).
Peristiwa ini menambah panjang daftar kerusakan akibat banjir bandang yang menghantam Kota Padang, meninggalkan duka mendalam bagi warga terdampak.***





































