Beranda Daerah Ternate dan Tidore: Dua Pulau Kecil yang Pernah Jadi Rebutan Dunia

Ternate dan Tidore: Dua Pulau Kecil yang Pernah Jadi Rebutan Dunia

Publikbogornews.com– Siapa sangka, dua pulau mungil di Maluku Utara ini pernah menjadi pusat perhatian kekaisaran besar dunia.

Pada abad ke-15 hingga ke-17, Ternate dan Tidore dikenal sebagai penghasil cengkih terbaik di dunia — komoditas yang nilainya saat itu setara dengan emas.

Baca Juga :  Bupati Bogor Tinjau Tambang Emas Antam, Dorong Pengelolaan SDA Berkelanjutan

Karena rempah-rempah inilah, bangsa Portugis, Spanyol, Belanda, hingga Inggris berebut pengaruh di kedua pulau tersebut.

Mereka bersaing menguasai perdagangan cengkih lewat politik, diplomasi, hingga peperangan.

Namun, Kesultanan Ternate dan Tidore bukan pihak yang mudah ditaklukkan.

Baca Juga :  Bupati Bogor Rudy Susmanto Siapkan Ruang Hiburan Publik Gratis Berbasis Edukasi dan Konservasi

Keduanya memiliki sistem pemerintahan kuat, pemimpin cerdas, dan kemampuan diplomasi yang membuat bangsa Eropa harus berpikir dua kali sebelum menyerang.

Ternate pernah bersekutu dengan Portugis, sementara Tidore menjalin aliansi dengan Spanyol.

Persaingan mereka tercatat dalam sejarah global sebagai Perang Rempah-Rempah — konflik ekonomi dan politik terbesar di Asia Tenggara kala itu.

Baca Juga :  Gerakan Menanam 5 Juta Pohon Kelapa Dimulai di Selayar: Babak Baru Kebangkitan Kelapa Nasional

Kini, Ternate dan Tidore tetap menjadi simbol kejayaan maritim Nusantara.

Bukti bahwa jauh sebelum Indonesia merdeka, bangsa ini sudah disegani dunia karena kekayaan alam dan kecerdikan politiknya.***

Artikulli paraprakPemkab Bogor Gelar RUPS Bersama PT BPR Bogor Jabar dan PT LKM, Bahas Strategi Penguatan Keuangan Daerah
Artikulli tjetër3 Sisi Cerah dan 2 Catatan Gelap untuk AC Milan Usai Tahan Imbang Juventus